Rabu, 16 April 2014

Indahnya Air terjun dan Gunung Sipiso - piso


        Assalamualaikum wr.wb
Salam Lestari ntuk semua kaum pecinta alam dan penjelajah, hari ini saya akan berbagi tentang salah satu keindahan alam yg berada di Sumatera Utara.
Keindahan yg dimaksud adalah Tempat wisata alam "Sipiso-piso" yang berada di tepi Danau Toba. Berada di Kawasan Jalan Merek-Saribudolok, Kabupaten Karo, Sumatera Utara.
Disana kita bisa melihat keindahan dari danau toba yg terlihat dari atas, gunung dan Air terjun Sipiso-piso.
Gunung Sipiso-piso mempunyai keunikan sendiri di bandingkan gunung lainnya. Pepohonan yang hanya tumbuh di bagian puncaknya saja. Tracking menuju puncak gunung biasanya memerlukan waktu kurang lebih 2 jam. Dipuncaknya kita bisa melihat keindahan danau toba.
Sedangkan jika ingin melihat keindahan dasar terjun sipiso-piso, kita harus menuruni ratusan anak tangga karena ketinggian terjun dari dasar mencapai 120 meter.





















Kamis, 10 April 2014

Gunung Sibuatan (Sibuaten)

          Gunung Sibuatan (Gunung Sibuaten) merupakan gunung tertinggi di Sumatera Utara yang berada di Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, Sumatera Utara. Dengan ketinggian 2457 Mdpl dan berhasil menandingi ketinggian Gunung Sinabung dengan ketinggian 2451 Mdpl. Menurut informasi, gunung Sibuatan ini masih merupakan deretan dari bukit barisan. Tetapi ketinggian puncaknya mencapai ketinggian gunung yang berpredikat aktif seperti gunung Sinabung, Sibayak, dan Sorik Marapi. Menurut informasi dari teman - teman yang sudah pernah kesana sebelum saya, perjalanan normal menuju puncak bisa memakan waktu sebanyak 7 - 9 jam.
               Tapi rombongan kami sampai dengan waktu kurang lebih 12 jam. Yah, itu memang terdengar aneh dan lamban karena kami beranggota 16 orang yang harus bisa saling menjaga serta saling membantu dan sempat juga tersesat di tengah perjalanan. ditambah lagi tidak adanya persediaan air di puncaknya, sehingga mengharuskan kami membawa banyak persediaan air..
pendakian gunung Sibuatan memiliki 2 Jalur yaitu Jalur Barat (desa pancur batu)  dan Jalur Timur (desa Nagalingga). Dan kami melalui jalur timur yakni dari desa Nagalingga.
       Kondisi hutan rimba gunung Sibuatan sangat lembab dan licin, dan sangat sukar didaki saat musim hujan bahkan bisa menjadi sangat ekstrim karena diperjalanan seringkali kami harus menunduk bahkan merayap untuk melewati jalan yang ditutupi oleh pohon yang tumbang. pada saat di perjalanan kita akan menjumpai hutan lumut, hutan pandan dan tumbuh - tumbuhan yang sudah langka seperti "Kantong Semar". Yah, beberapa jenis tumbuhan kantong semar bisa temui disana. Sebelum sampai pilar puncak tertinggi, pendaki akan melaui puncak explore yang biasanya digunakan untuk tempat istirahat dan mendirikan tenda. Karena di puncak explore lah kita bisa melihat Indahnya pemandangan dari gunung Sibuatan. Dan jika ingin melanjutkan ketempat pilarnya membutuhkan waktu kurang lebih 45 Menit.
            Saya bersyukur, pendakian saat menuju puncak terlihat cerah, dan kami menghabiskan waktu perjalanan mendaki, champing dan turun ke kaki gunung dengan waktu 3 hari. Saat turun kembali, tidak terlalu lama seperti saat mendaki. pada saat turun kami melampauinya dengan waktu 4 jam 30 menit.

Baiklah saya akan menunjukan beberapa foto selama perjalanan menuju puncak Sibuatan,
Selamat melihat keindahan alam dari Gunung Sibuatan.. Maaf jika kualitas foto nya kurang bagus. Harap maklum karenya hanya memakai camera handphone yang kualitasnya rendah.. ^_^

Lestari..!!!